Network
KABAR MESUJI - Ustadz Adi Hidayat menjelaskan salah satu bentuk penjagaan Allah swt kepada semesta sekaligus memberikan maslahat dan bentuk kasih sayang Allah swt kepada seluruh hambaNya adalah dengan mengatur cuaca.
Ustadz Adi Hidayat menambahkan bahwa pengaturan mengenai cuaca tersebut bermaksud memberikan keberkahan dan kebaikan kepada seluruh bagian alam semesta seperti tumbuhan, tanah, hewan, maupun manusia.
Ada beberapa pengaturan cuaca yang diberikan oleh Allah swt. dan salah satunya adalah hujan. Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa ada 3 keadaan yang melekat pada ketentuan hujan yang telah Allah tetapkan.
Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Anjurkan Lakukan ini Agar Terhindar dari Gelisah
Pertama, ada jenis hujan yang Allah swt turunkan untuk memberikan kesuburan kepada tanah sehingga bisa menumbuhkan tanaman yang bisa dinikmati hasilnya. Hal tersebut sesuai dengan firman Allah swt dalam Al-Quran surat Al-Baqarah ayat 22.
Kedua, ada jenis hujan yang diturunkan oleh Allah swt dengan tujuan memberikan hikmah kepada manusia. Jenis hujan yang kedua ini memberikan gambaran kepada manusia bahwa boleh jadi ada pembangunan yang kurang tepat, atau perilaku yang kurang tepat sehingga bisa menimbulkan musibah seperti banjir.
Maka, dari hujan yang kedua ini, manusia bisa belajar untuk memperbaiki pembangunan, memperbaiki cara penebangan pohon, atau tata letak kota sehingga menjadi lebih baik lagi.
Baca Juga: Penjelasan Ustadz Adi Hidayat, Tentang Berwudhu di Kamar Mandi
Jenis hujan yang ketiga adalah hujan yang sifatnya harus dihindari karena hujan ini adalah sebenar-benarnya bentuk adzab. Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa hujan ini turun karena ada hambaNya menantang adzab, bahkan meminta untuk diadzab.
Kondisi tersebut sebagaimana yang terjadi pada umat nabi Luth ketika menantang adzab. Allah swt pun merespon tantangan tersebut dengan menurunkan hujan yang bukan lagi air, melainkan hujan batu.
Kejadian tersebut diabadikan oleh Allah swt dalam Al-Quran surat Al-A’raf ayat 84, “Maka, silakan kalian lihat bagaimana akibat dari pendosa yang meminta azab itu”.
Baca Juga: Saran Ustadz Adi Hidayat, Baca Doa Ini Agar Terbebas dari Hutang
Nah, baru-baru ini masyarakat dihebohkan dengan adanya pawang hujan di gelaran MotoGP Mandalika 2022 yang kemudian menuai pro dan kontra dari berbagai pihak.
Lantas, apakah dalam Islam ada cara tersendiri untuk menghentikan hujan ? begini penjelasan ustadz Adi Hidayat
Mengenai hal tersebut, ustadz Adi Hidayat dalam kanal YouTube Adi Hidayat Official menerangkan bahwa dalam Islam ada cara yang bisa dilakukan untuk meminta kepada Allah agar memindahkan hujan ke tempat lain karena berpotensi membuat aktivitas yang sedang dilakukan menjadi tidak berjalan lancar.
Baca Juga: Inilah Kata Ustadz Adi Hidayat, 6 Amalan Yang Bisa Menghantar ke Surga Firdaus
Cara tersebut adalah mencontoh dari yang pernah dilakukan Nabi saw. Dahulu, Nabi saw membaca sebuah doa agar Allah swt memalingkan hujan ke tempat lain. Pada saat itu, Nabi saw. mengangkat kedua tangannya kemudian berdoa :
“Ya Allah mohon alihkan hujan ini yang sedang menimpa kami dengan deras ke tempat lain sesuai kehendak-Mu”
Jadi, ketika ingin memohon agar Allah swt tidak menurunkan hujan di suatu tempat, hendaknya kita juga mengikuti ajaran Nabi saw yaitu dengan mengangkat tangan kemudian membaca doa tersebut sebanyak 3 kali sesuai kebiasaan nabi ketika berdoa.Wallaahua’lam bishawab.***
