Mengapa Xylitol Bisa Mengancam Nyawa Anda? Simak Penjelasannya!

- 13 Juni 2024, 14:29 WIB
Mengapa Xylitol Bisa Mengancam Nyawa Anda? Simak Penjelasannya!
Mengapa Xylitol Bisa Mengancam Nyawa Anda? Simak Penjelasannya! /ist/

Risiko Konsumsi Xylitol Berlebih

Studi dari Cleveland Clinic

Penelitian terbaru dari Cleveland Clinic yang dipimpin oleh Dr. Stanley Hazen menunjukkan bahwa konsumsi xylitol dalam jumlah tinggi dapat meningkatkan risiko kejadian kardiovaskular yang serius.

Hasil Penelitian Utama

Studi ini menganalisis data dari lebih dari 3.000 pasien di Amerika Serikat dan Eropa. Mereka menemukan bahwa individu dengan kadar xylitol tertinggi dalam darah memiliki risiko 33 persen lebih besar mengalami kejadian kardiovaskular dalam tiga tahun dibandingkan dengan mereka yang kadarnya terendah.

Dampak Xylitol Terhadap Kesehatan Jantung

Pengaruh Terhadap Trombosit

Xylitol diketahui menyebabkan trombosit menjadi lebih reaktif. Trombosit adalah sel darah yang bertanggung jawab untuk pembekuan darah, dan peningkatan aktivitasnya dapat menyebabkan pembentukan gumpalan darah.

Risiko Pembentukan Gumpalan Darah

Gumpalan darah yang terbentuk dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke, terutama pada individu dengan kadar xylitol tinggi dalam darah.

Baca Juga: Panduan Lengkap Menjadi Pria Ganteng di Mata Pujaan: 7 Cara Efektif

Penjelasan Dr. Stanley Hazen

Metodologi Penelitian

Dr. Hazen dan timnya melakukan tes laboratorium yang menunjukkan bahwa xylitol meningkatkan reaktivitas trombosit. Mereka juga mengamati partisipan yang mengonsumsi minuman manis dengan xylitol mengalami peningkatan reaktivitas trombosit dibandingkan dengan mereka yang minum minuman manis dengan glukosa.

Penjelasan Hasil Penelitian

Dr. Hazen menyatakan bahwa temuan ini menunjukkan perlunya penelitian lebih lanjut tentang gula alkohol dan pemanis buatan. Meskipun xylitol dapat membantu mengatasi obesitas dan diabetes, konsumsinya dalam jumlah tinggi harus diperhatikan.

Perbandingan dengan Pemanis Lain

Glukosa vs Xylitol

Dalam penelitian ini, minuman manis dengan glukosa tidak menunjukkan peningkatan reaktivitas trombosit yang signifikan, berbeda dengan xylitol yang menunjukkan peningkatan langsung.

Alkohol Gula Lainnya

Selain xylitol, ada juga pemanis lain seperti sorbitol dan maltitol yang digunakan sebagai pengganti gula. Namun, masing-masing memiliki efek samping dan risiko yang perlu diperhatikan.

Baca Juga: Bagaimana Perawatan Kulit Berjerawat dengan Bahan Alami? Simak Tips Alami dengan Madu, Lemon, dan Lainnya

Halaman:

Editor: Ari Junika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah