أُصَلِّيْ سُنَّةً لِعِيْدِ الْأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا للهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatal-li idil adl-hi rak‘ataini mustaqbilal qiblati imaman lillahi ta’ala
Artinya: “Aku niat melaksanakan shalat sunnah Idul Adha dua rakaat, menghadap kiblat (sebagai imam karena Allah Ta'ala.”
Bacaan niat sholat Idul Adha yang dibaca oleh makmum:
أُصَلِّيْ سُنَّةً لِعِيْدِ الْأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا للهِ تَعَالَى
Sholat Idul Adha dilaksanakan dalam 2 rakaat dan berbeda dengan shalat pada umumnya.
Pada rakaat pertama, setelah takbiratul ihram dilanjutkan dengan membaca doa iftitah
Kemudian, dilanjutkan dengan takbir selama tujuh kali untuk rakaat pertama.
Lalu membaca surat Al fatihah, surat pendek, lalu rukuk dan sujud.
Untuk rakaat kedua, dilaksanakan dengan takbir sebanyak lima kali, dilanjutkan dengan membaca Al Fatihah.