3 Jenis Arti Mimpi Dalam Islam, Nomor 3 Sering Terjadi dan Lakukan Beberapa Hal

6 September 2023, 22:56 WIB
Ilustrasi arti mimpi /

KABAR MESUJI – Pada artikel ini akan kami berikan referensi tentang sebuah arti mimpi malam jam 11 menurut Islam.

Umat Islam mengartikan mimpi adalah tidak hanya sekedar Bunga tidur saja. Namun juga ada makna dibalik itu semuanya.

Dasar untuk menguraikan arti mimpi dalam Islam sendiri diperbolehkan. Allah SWT telah memberikan kisah kepada Nabi Yusuf As yang pandai dalam menafsirkan mimpi.

“Dan demikianlah Kami memberikan kedudukan yang baik kepada Yusuf di negeri (Mesir), dan agar Kami ajarkan kepadanya takwil mimpi. Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengerti.” (QS Yusuf:21)

Baca Juga: Arti Ayam Berkokok di Malam Hari, Tidak Selalu Ada Pertanda Buruk

Berbagai cendekia Islam, mendefinisikan tafsir mimpi adalah disiplin ilmu yang sulit dipelajari.

Mimpi merupakan salah satu wahyu kenabian sehingga tidak semua mimpi dapat ditafsirkan.

Begitu juga penafsirnya tidak semua orang bisa melakukannya. Mengapa demikian? Karena tidak semua mimpi mengandung pesan tersirat. Ini sangat subjektif, tergantung dari siapa dan dari siapa mimpi tersebut datang.

Rasulullah Muhammad SAW mengelompokkan tiga jenis mimpi berdasarkan dari mana datangnya mimpi tersebut.

  1. Mimpi yang Baik

Mimpi yang baik adalah kabar gembira yang datangnya dari Allah SWT. Kabar gembira ini disiratkan dalam sebuah mimpi seseorang ketika tidur.

Baca Juga: 3 Tips Memilih Cincin Kawin Emas dan Mengetahui Detail Arti dan Makna Sebelum dibeli

Menurut Ibnu al-Jauzi dalam kitabnya Madarij as-Salikin bahwa mimpi yang baik akan datang saat orang tertidur di waktu sahur.

Waktu sahur adalah dini hari di mana pada waktu ini adalah waktu paling utama manusia beribadah.

Ibnu al-Jauzi, menjelaskan waktu sahur atau sepertiga malam adalah waktu turunnya (isyarat) ketuhanan, dekat dengan rahmat, dan ampunan, serta waktu diamnya setan.

  1. Mimpi Gelisah

Mimpi karena menyimpan kegelisahan sehingga ketika tidur masih tertanam di alam bawah sadar dan terbawa dalam mimpi.

Mimpi antara kesadaran dan alam bawah sadar ini bisa terjadi di waktu-waktu tertentu atau secara acak.

Baca Juga: Jay Idzes Akan Perkuat Timnas Indonesia, Simak Profilnya

Ingatan yang masih sangat kuat ketika terjaga hingga tertidur biasanya masih menyiasakan memori di dalam otak, sehingga terbawa ke alam mimpi.

  1. Mimpi Buruk

Mimpi buruk menurut Islam adalah kebalikan dari mimpi baik. Mimpi buruk datang dari setan.

Karenanya Rasulullah bersabada agar umatnya segera menjalankan shalat apabila terjaga setelah mengalami mimpi buruk.

Kebalikan dari mimpi baik, mimpi buruk biasa datang pada saat petang hingga menjelang malam.

Waktu ini ditemui bakda ashar sebelum maghrib. Maka dari itu, Islam menganjurkan agar menghindari tidur selepas ashar.

Baca Juga: Steve Harwell Meninggal Dunia, Terkabarkan Karena Penyakit Gagal Ginjal Kronis

Dari ketiga jenis mimpi tersebut, tidak semua mimpi bisa ditafsirkan. Hanya mimpi dari Allah lah yang dapat diartikan.

Itupun tidak semua orang bisa menafsirkan mimpi karena orang yang berilmu saja yang dapat mengartikan sebuah mimpi sebagai pertanda di masa depan.***

Editor: Ilhaamatul Chasanah

Tags

Terkini

Terpopuler